Tabloid Tegas Edisi III. November 2008
Percetakan Sawah Fiktif Pancasila di Serah Terimakan
Pancasila, Tegas. Penguburan kasus percetakan sawah baru fiktif yang berasal dari dana recorvery senilai Rp 822 juta, volume 175 Ha di Desa Pancasila Kecamatan Pamona Timur kini mulai jelas. Dimana pejabat pembuat komitmen anggaran pemulihan konflik Poso Drs M Nello pihak pertama telah membuat surat penyerahan lokasi percetakan sawah baru kepada Kades Pancasila M Rongko sebagai pihak kedua. Yang disaksikan oleh Camat Pamona Sealatan Drs Chris Ntaba hal ini tertuang dalam berita acara penyerahan lahan nomor:…/BA/PPK-PS/VIII/2008, tanggal 28 Agustus 2008. Diduga serat penyerahan lahan ini dibuat untuk melanggengkan penampungan bibit kelapa sawit yang disewa PT Astra. Dimana pada edisi lalu Koran ini melansir Kades Pancasila M Rongko memintahkan Pemda Poso agar segera menyelesaikan percetakan sawah yang sebagian besar aktif serta memintah pembayaran upah buruh kerja yang belum dibayar. Sekedar diketahui percetakan sawah baru di Desa Pancasila dikerjakan oleh CV Alimah Jaya dilakukan secara serampangan diperkirakan hanya mencapai 30% pengerjaannya. Janggalnya hanya beberapa hari Kades M Rongko mengatakan persoalan cetak sawah baru telah selesai. Adapun lokasi yang dikatakan percetakan sawah baru tersebut dibuat diatas lpkasi yang pernah diolah oleh Zipur (Zeni Tempur) TNI sekitar tahun 1970an untuk para pensiunan TNI (MPP). Selanjutnya lokasi yang telah berbentuk sawah jadi tersebut pernah diolah oleh masyarakt setempat sebagai persawahan aktif oleh karena tidak didukung oleh pengairan yang memadai lokasi tersebut diterlantarkan hingga masuk CV Alim Jaya. Sebaiknya pihak kejaksaan segera mengusut tuntas kasus tersebut. Sebab mata rakyat tidak buta melihat ketidak beresan salah satu kegiatan dari dana recorvery. (it)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar