Media Alkhairat, Kamis 3 September 2009
TERKAIT DUGAAN PUNGLI
Pemkot Tak Pernah Menuding Dewan Adat Poboya
TANAMODINDI – Walikota Palu Rusdy Mastura, menyatakan tidak pernah melaporkan dan mengklaim Dewan Adat Poboya melakukan pungutan liar ( Pungli) terhadap penambang yang berada di Poboya.
Hal itu dikatakan Walikota Palu, Rabu (2/9), menyusul rencana Dewan Adat Poboya akan melakukan gugatan hukum kepada pihak-pihak yang telah mengeluarkan statemen terkait adanya dugaan pungutan liar di lokasi tambang emas Poboya yang dilakukan Dewan Ada Poboya.
“Saya tidak pernah melaporkan dewan adat dan menuding dia melakukan pungli, yang pernah mendapat laporan itu hanya pihak kepolisian, dan saya tidak tau masalah pungli itu.,” kata Cudy sapaan akrab Rusdy Mastura.
Kata Cudy, dia tidak mau tahu kalau Dewan Adat Poboya mau melaporkan kembali atau tidak soal tuduhan atas dirinya melakukan pungli.
“Itu hak dia,” ujar Cudy. Selain itu, Cudy juga tidak mau pusing dengan hal tersebut, karena hal yang dilakukan Dewan Adat Poboya boleh-boleh saja melapor kembali untuk menuntut pihak yang menuduh dia, asal langkah yang sudah dilakukan juga sadar benar.
“Itu hak dia melapor atau tidak, karena saya tidak pernah melapor atau menuding dia melakukan pungli, yang biasa saya lihat hanya di Koran-koran atau pers yang mengatakan itu,” jelasnya. (HAMSING)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar